BlackBerry Luncurkan Ponsel Pintar Baru

BlackBerry pasarkan smartphone murah Z3 dengan layar sentuh dan tombol-tombol keyboard yang khas. Telefon baru itu dianggap upaya BlackBerry untuk menutup kerugian dan menangkan kembali konsumen.

BlackBerry model baru berharga murah, Z3

Dengan kode nama Jakarta, telefon baru BlackBerry Z3 itu akan diluncurkan ke pasaran April mendatang di Indonesia. Negara di mana layanan pesan BBM milik BlacBerry sangat populer. Demikian dikatakan John Chen, yang baru diangkat menjadi manager utama tahun lalu.
"Ini adalah telefon 3G, dan kami berencana akan memperluas pasaran telefon ini ke berbagai bagian Asia Tenggara setelah Indonesia," demikian dikatakannya pada pameran ponsel internasional, Mobile World Congress di Barcelona. Ia menambahkan, perusahaannya punya rencana untuk menjual telefon baru ini secara global dengan versi LTE (4G kecepatan tinggi) di masa depan.

Ingin Bangkit Lagi
BlackBerry dulu pernah menjadi perlengkapan penting bagi setiap bisnis dan pejabat pemerintah, karena layanan e-mail yang aman. Sekarang BlackBerry menghadapi saingan berat dari iPhone buatan Apple dan smartphone berfitur Android Google seperti yang digunakan pada produk Samsung.
Membuka layanan pesan BBM ke sistem operasi lain, misalnya samartphone berfitur Windows dari perusahaan Microsoft, menjadi pukulan berikutnya bagi penjualan BlackBerry, terutama di pasar-pasar yang baru menggeliat. BlackBerrry tahun lalu hanya berhasil meraih 0,6% pangsa pasar, atau merosot 77% dari tahun sebelumnya. Demikian laporan kelompok riset IDC, pada akhir tahun 2013.

BlackBerry Z3

BlackBerry Q20
John Chen tampil di depan publik bersama Terry Gou, pemimpin perusahaan Taiwan Foxconn, yang kini memproduksi BlackBerry versi baru, yang disebut Q20. Telefon ini akan mulai beredar di pasaran menjelang akhir tahun 2014, dan akan memiliki tampilan sama seperti BlacBerry lama.
Konsumen yang jadi sasaran utama adalah pejabat pemerintah dan orang-orang penting di dunia bisnis. Bentuk klasik dengan keyboard adalah permintaan utama konsumen. Demikian dijelaskan John Chen.
John Chen menambahkan, konsumen yang disasar adalah orang-orang yang memerlukan tingkat keamanan tinggi. "Harga smartphone buatan kami akan lebih kompetitif, dan tahun ini penggguna bisa mengunduh sistem paling aktual secara cuma-cuma", tambah dia.