Loading

27 February 2014

Mourinho Tak Punya Striker? Di Liga Champions Masih Ada Torres

Belum lama ini Jose Mourinho terlanjur nyeletuk "tak punya striker". Dia sesungguhnya masih punya Fernando Torres, paling tidak khusus untuk Liga Champions.

John Berry/Getty ImagesDan Torres membuktikan itu ketika menjadi pencetak satu-satunya gol Chelsea saat bermain imbang 1-1 di kandang Galatasaray di leg pertama babak 16 besar Liga Champions, Rabu (26/2/2014) malam.

Penyerang asal Spanyol itu dengan cerdik mengambil posisi bagus ketika Cesar Azpilicueta melakukan penetrasi ke sisi kanan kotak penalti Galatasaray. Kecerdikan itu memudahkan Torres mendorong bola umpan rekannya itu ke dalam gawang lawan.

Seperti halnya Demba Ba dan Samuel Eto'o, Torres memang bukan pemain yang menonjol di skuat Chelsea musim ini. Dalam hal produktivitas gol, mereka bahkan masih kalah subur disbanding dua gelandang serang, Eden Hazard dan Oscar, yang masing-masing telah menghasilkan 15 dan 10 gol di semua kompetisi.

Mungkin itu sebabnya Mourinho sempat kedapatan "mengeluh" bahwa timnya tak punya striker murni yang dapat dia andalkan. Pernyataan itu mengindikasikan dirinya bakal merekrut penyerang baru di musim depan, salah satunya adalah Radamel Falcao.

Benarkan Torres sudah habis? Di kompetisi Premier League, statistiknya di musim ini memang begitu-begitu saja, seperti selama ini ia di Chelsea. Ia baru mencetak 4 gol dari 19 pertandingan.

Namun, golnya ke gawang Galatasaray seakan sebuah penanda bahwa Torres tetap sebuah "jimat" di level turnamen. Di Liga Champions musim ini, Torres-lah top skorer sementara timnya dengan 3 gol dari 4 pertandingan.

Fans Chelsea tentu tak pernah lupa, sebuah gol dari Torres-lah yang memastikan "Si Biru" menyingkirkan Barcelona di babak semifinal Liga Champions musim 2011/2012, dan di musim itu mereka keluar sebagai juara.

Sekitar sebulan kemudian, walaupun bukan penyerang inti, Torres ikut membantu Spanyol menjuarai Piala Eropa 2012, dan dia terpilih sebagai pemegang trofi "Sepatu Emas" di turnamen tersebut.

Di musim lalu Torres juga menjadi top skorer Chelsea di turnamen Eropa. Ia mencetak 3 gol di Liga Champions, lalu mendonasikan 6 gol lagi untuk membawa timnya menjuarai Europa League.

Di musim panas (2013) itu ia juga memperoleh "Sepatu Emas" di turnamen Piala Konfederasi di Brasil, dengan torehan 5 gol plus satu assist. Di situ ia menorehkan dua rekor: (1) orang pertama yang membuat 4 gol di pertandingan Piala Konfederasi – saat Spanyol melumat Tahiti 10-0; (2) dan pemain pertama yang pernah membuat dua kali hat-trick di turnamen tersebut.

Jadi, sepertinya Mourinho tak bisa begitu saja menepikan Torres khusus di Liga Champions, karena pemain ini spesialis turnamen.
(a2s/roz)  Sumber: detiksport

No comments:

Post a Comment